Sunday, October 26, 2014

Putar Haluan: Alienco Photography

Merujuk kepada kegalauan foto video di postingan sebelumnya , akhirnya saya memantapkan hati ke pilihan yang menurut saya sebelumnya tidak rasional, yaitu "Ganti Vendor". Akhirnya keinginan mengalahkan budget ya, haha....

Di approve babeh? Saya memohonnya ke babeh adalah dengan memberlakukan syarat dan ketentuan (Cielah macem iklan promo). Jadi dealnya saya pake uang sendiri dan berjanji ini terakhir kalinya upgrade (setelah sebelumnya saya upgrade perias). Mudah-mudahan udah ga ada lagi kegalauan ke depannya ya Allah, amiiin >_<

Alhamdulillah sih nemu review tentang Alienco ya. Semuanya review positif, jadi saya coba minta penawaran harga yang mana ternyata paket foto videonya mulai 8jutaan. Saya sendiri akhirnya mengambil keputusan setelah melihat kemungkinan ketersediaan dana bersih (setelah dikurangi rencana subsidi ke kanjeng mami 25%, biaya honeymoon, dan biaya keperluan rumah tangga dasar). Insya Allah dengan mode penghematan selama 5 bulan ke depan, bisa dicover lah ya, hahaha... Ya sudah sekalian saja daripada saya ambil vendor khusus candid, which is saya harus mengkoordinasikan dua vendor, putar haluan saja :p

Insya Allah vendor pilihan (dengan pengorbanan) saya ini bisa memenuhi ekspektasi saya ya, amiiiin!!!!!
Berikut beberapa contoh hasil tangkapan lensa dari tim Alienco.





Bismillahirrahmanirrahiim, saya deal dengan Alienco :)


Vendor information:
Alienco Photography
web: www.alienco.net
facebook: AliencoPhotography
email: alienco.photography@gmail.com

Saturday, October 4, 2014

Galau Foto Video

Pada post saya sebelumnya di sini , saya sudah menyinggung sedikit mengenai kegalauan vendor foto. Saya ingin sekali hasil yang oke karena dokumentasi itu everlasting, bahkan dapat membuat momen terlihat lebih indah dari kenyataannya (apa sih?) . Namun, seperti yang pernah saya singgung sebelumnya, take out dari paket chikal hanya mengurangi Rp 2juta saja. Angka ini betul-betul tidak masuk akal bagi saya, karena rata-rata price list video saja sudah di atas Rp 4juta. Charge gedung untuk penggunaan foto video non-rekanan pun Rp 1.2juta. Gila.

Saya mau sharing beberapa alternatif kegalauan saya. Mari kita lihat satu persatu.

1. Menggunakan original vendor paket catering (Additional damage: 0)
Chikal menggunakan "Republik Gambar" atau "Art of U Photography" sebagai rekanannya. Yang di dapat dari paket liputan foto 1 fotografer, liputan video 1 videografer, album 20x30 2 buah, dan mini studio. Saya sendiri sudah survey ke kantornya di Mall MGK, Kemayoran. Hasilnya? Standard lah ya, jelek sih ngga. Cuma berasa kurang spesial aja gitu, kalo menurut saya "Emotionless". Kekurangan lainnya adalah kita tidak bisa memilih foto yang akan dimasukkan ke album maupun lagu yang akan digunakan di video.

2. Upgrade original vendor paket catering (Additional damage: Rp 2.8juta)
Saya kurang begitu jelas jika upgrade dapat apa saja. Saat kita tanya mengenai pemilihan foto, mbaknya cuma bilang, kalau mau pilih foto dan lagu tidak bisa kecuali upgrade dengan charge tambahan Rp 2.8juta. Tetapi saat saya dan babeh melihat contoh videonya, si babeh ngotot mau musiknya gamelan. Kata mbaknya sih bisa, tetapi nanti request pada saat dikonfirmasi oleh pihak Republik Gambar menjelang acara.

3. Ganti vendor (Additional damage : >Rp 9,5 Juta)
Berdasarkan beberapa  price list dari vendor-vendor foto video oke di dunia perkewongan (Kon-tiki, Lightbrush, OWMO, Daily Photo, Alienco, etc), minimal saya harus merogoh tambahan 9,5juta untuk mengganti vendor. Nyesek ya?

4. Tambahan vendor candid (Additional damage : >4juta)
Ini menurut saya yang agak rasional. Mengapa candid? ya karena fotografer dari chikal fokusnya cuma ke pengantinnya saja karena cuma 1. Kalau tidak salah tambahan fotografer ada di paket upgrade ya, tapi karena "emotion"-nya kurang dapat, saya prefer cari vendor lain.Untuk video saya rasa tidak masalah. Saya bukan orang yang fanatik mesti ada video clip atau cinematic. Saya lebih cenderung ke penikmat "gambar". Sayang kalau saya misalnya ambil paket cinematic, kemudian saya menghilangkan softfilenya.

Saya sendiri masih galau whether any additional damage is worth
Masalahnya, pihak keluarga sangat berkeberatan untuk penambahan biaya, karena estimasi budget hingga H-6 bulan ini sudah membengkak 20% dari budget awal T^T
Jikalaupun saya mau ambil keputusan yang menimbulkan additional damage saya harus menggunakan uang sendiri karena tidak tega lagi membebani orang tua :'(
Itu pun tanggapannya masih tidak enak dari pihak orang tua, sedihnya.

Saya pikirkan dulu lah pelan-pelan. Cukup stress juga masalah ini, karena masalahnya ngga ada yang support saya meskipun saya sudah mengusulkan menggunakan dana sendiri. Dari masalah ini, saya belajar salah satu hal yang membuat stres mengurusi pernikahan adalah menyelaraskan keinginan dengan budget. 

Happy stress lah yaaa, hahaa